Menang Kalah Tak Jadi Masalah
Harga Honda Tidak Naik !!!
Beliau mengatakan bahwa walau masih fluktuatif ( tidak stabil ),tapi kondisi rupiah menguat terhadap dolar AS yang sangat membantu Honda dalam mempertahankan harga jual produk – produknya. Hal ini menurut beliau juga menutupi goncangan akibat harga komponen dan spare part yang juga fluktuaktif dan resiko menaikan harga dapat dihindari.
Bapak Julius menambahkan bahwa Honda sering melakukan evaluasi harga setiap tiga bulan dan sudah diputuskan bahwa harga yang sekarang akan terus bertahan.
"Kami akan terus berusaha menahan, kalaupun nanti memang harus terpaksa naik, saya yakin kenaikan itu tidak akan banyak dan hanya akan naik tipis," jelasnya.
Pihak Honda sendiri juga telah menaikan semua harga produknya dipertengahan bulan Februari lalu.
"Kami berjanji tidak akan membuat kebijakan yang akan membuat konsumen kecewa," janjinya. (tya)
Final School band contest....
Sebelumnya, mc meminta 2 band untuk check sound ke atas panggung. Band yang check sound ke atas panggung adalah Sweet Band ( SMAN 1 Kediri) yang anggotanya terdiri dari perempuan dan The Cat Rock Band ( SMPN 2 Pare). Kedua band ini menampilkan lagu "Let's Get The Beat " pada saat check sound. Walaupun hanya check sound, mereka sudah memukau para penonton di IKCC.
Seperti pada Band Competition sebelumnya, para peserta harus membawakan 3 buah lagu. Dua buah lagu wajib, yaitu "Let's Get The Beat dan Beraksi" dan sebuah lagu bebas. Dalam band competition kali ini, para juri hanya akan menilai saja tanpa memberikan komentar.
Band yang pertama kali tampil adalah Mayor - Red Band ( SMAN 2 Gereh). Semua anggota dari band ini adalah perempuan. Mereka selain membawakan 2 lagu wajib, mereka juga menyugguhkan kita dengan lagu "Malu- Malu Dong" dari T2. Dengan berkostum merah - merah seperti namanya, mereka berhasil memukau para penonton di IKCC.
Band yang kedua tampil adalah The Cat Rock (SMPN 2 Pare) yang juga melakukan check sound. Walau semua anggota band ini masih SMP, mereka tampil sama bagusnya dengan band SMA. Mereka juga menampilkan lagu Ilusi sebagai penutup.(tya)
All About Esia
Kartu Perdana Esia
Layanan Esia bisa diperoleh dengan membeli kartu perdana Esia (RUIM card) ataupun nomor (inject) Esia yang dipasangkan dengan handset tipe CDMA yang memiliki frekuensi 800 MHZ. Kartu perdana esia dijual dipasaran dengan harga Rp. 50.000,- dengan isi talktime senilai Rp. 20.000,-atau sebanding dengan 7.5 jam durasi bicara (ke sesama Esia) .Telepon genggam Esia dibantu oleh perusahaan ponsel China HUAWEI
Layanan Esia
Layanan Esia dibagi menjadi 2 (dua), yaitu Prabayar & Paskabayar. Tersedia pula berbagai fitur tambahan seperti GoGo yang memungkinkan pelanggan mempergunakan kartu Esia di luar wilayah kotanya, serta layanan value-added services (VAS) seperti ring back tone, DV8.88 music portal dan akses internet.
Esia Prabayar
Esia Prabayar adalah layanan yang menggunakan sistem pembayaran di awal melalui pengisian talktime diawal. Pilihan pengisian bisa menggunakan voucher isi ulang maupun pengisian elektronik. Pilihan voucher mulai dari Rp 1.000 dan kelipatannya seperti Rp 5.000 Rp. 10.000, Rp. 25.000, Rp 50.000, dan Rp. 100.000.
Esia Pascabayar
Esia Pascabayar adalah layanan yang menggunakan sistem pembayaran di akhir penggunaan. Layanan ini mengharuskan pengguna untuk melakukan pendaftaran terlebih dulu sebagai pelanggan paskacayar, dengan mengisi formulir dan membayar biaya abonemen bulanan.
Honda Baru 2009
Yeah ini info prediksi motor baru di tahun 2009 yang akan di launching Honda melalui AHM.
Rupanya tahun depan (2009), Honda masih akan tetap beringas melakukan launching product baru untuk mengangkat volume penjualan motor-nya, sekaligus mempertahankan market sizenya. Strategy ini mirip dengan strategy Nokia yang selalu me-refresh productnya dengan segudang model baru untuk menikam kompetitor yang memiliki power cash-flow dan asset yang lebih minim/kecil.
Nah product baru yang direncanakan akan di rilis oleh Honda di tahun 2009 itu apa saja?
Ini dia daftarnya:
- Motor Sport bermesin tegak150cc DOHC, dengan liquid cooled. Basic CBR 150RR, tetapi naga-naganya dengan desain baru yang lebih sporty, eksotik, dan lebih modern. Karena model CBR 150RR ini sudah berbagi image dengan Minerva si “saudara tirinya”. Basic manufacturing machine untuk engine product ini sudah ada dari CS-1.
- Bebek Sport (bebek jago) bermesin tegak 125cc SOHC, dengan sistem pendingin liquid cooled. basic mesin dan rangka sama dengan CS-1. Disinyalir turunan langsung dari NOVA SONIC 125RR. Nah kurang apalagi, sekarang saatnya agreesi tahap 2 untuk menggulung Yamaha Jupiter MX sekaligus menghancurkan Suzuki Satria FU-150. (CS-1, hanya study case – test, sekaligus merupakan flangking strategy Honda untuk pijakan strategy selanjutnya di kategori kelas bebek sport 125cc up.
- Bebek Comuter 110cc, (adiknya Blade yang baru dilauching ini). Mesin horisontal 110cc SOHC, sistem pendinginan sirip udara, vacum karburator. Product ini akan sekelas dengan Yamaha Vega ZR 115cc yang akan segera di Lauching oleh YMKI. Varian ini sekaligus sebagai lower segment, lower model dan lower price dari Honda Blade 110R. Diprediksi hanya akan memiliki varian velg spoke meniru strategy YMKI pada Jupiter Z vs Vega R. (Blade 110R hanya memiliki varian velg CW).
- Matic Premium (varian AirBlade ver.Thailand). Nah Honda sudah punya Vario di segment medium matic, baru-baru ini ada Beat di Low price segment. Jikalau ingin menguasai medan Matic Category secara masif, maka High-End Matic Segment mau tidak mau harus digarap juga. Walau bukan segment yang besar untuk saat ini, tetapi di kemudian hari segment ini akan growth sangat cepat karena banyak pengemudi mobil yang juga butuh kepraktisan untuk kendaraan jarak dekat sehari-hari yang nyaman sekaligus prestisius. Diilhami kesuksesan Yamaha Mio dengan sistem “tabur-tuai”nya, Honda sangat sadar saat inilah saat terbaik mereka menabur di market yang sizenya sedang akan memasuki masa growth.
Final Menjelang Hari Terakhir di IKCC...
Semakin siang acara semakin meriah oleh penampilan kesepuluh finalist Duta Lingkungan School Contest. Tak hanya cantik, tiga kategori penilaian lainnya yaitu brave, behavior, dan brain telah membawa kesembilan finalis duta lingkungan melangkah di atas panggung IKCC.
Pertama-tama kesembilan finalis didaulat naig keatas panggung untuk memperkenalkan diri dan menyampaikan fisi dan misi kedepannya jika terpilih menjadi duta lingkungan sekolah. Sesi kedua dilanjutkan oleh kegiatan talent show kesembilan finalis yang hadir. Satu-persatu dari mereka harus mempertontonkan salah satu bakat yang mereka miliki. Kezzia Eliata T dari SMAK Petra Kediri misalnya, membawakan sebuah lagu milik Joy Tobing- Karena Cinta, aksi deklamasi puisi oleh beberapa finalis lain, bakat menari dan lainnya. Setiap finalis hanya diberi waktu tiga menit untuk unjuk kebolehan. Setelah itu dilanjutkan dengan acara fashion show. Tak biasa karena kesembilan finalis diwajibkan membuat kostum sendiri dengan tema reuse sampah. Melenggang dengan mengenakan kostum reuse sampah tak membuat minder para finalis. Justru mereka menunjukkan bahwa sampah-sampah yang banyak kita jumpai masih bisa dimanfaatkan kembali jika kita kreatif mencermatinya. Sesi terakhir adalah sesi tanya jawab oleh para finalist dan dewan juri. Kemampuan berkomunikasi yang baik dengan lawan bicara serta wawasan pengetahuan tentang berbagai hal dari kesembilan finalis benar-benar diuji.
Esia Fun Education Quiz SMA ...
Dibabak trivia, peserta harus menjawab 20 pertanyaan yang diberikan. Dalam babak ini group D memimpin dengan skor 70, disusul group A,B dan E yang masing-masing 40, dan group c dengan skor 10.
Babak kedua soal cerita, dimana peserta diberi 5 pertanyaan clue untuk menebak tempat atau tokoh apa yang dimaksud. Babak ini cukup sulit, karena para peserta dibuat bingung dengan clue yang ada. Berikutnya babak tebak gambar. Babak ini peserta harus menebak gambar apa yang digambar oleh pembina group masing-masing dengan waktu 60 detik. Sulit memang tapi, group E berhasil menebak tiga gambar dengan tepat dan menambah poin 30.
Babak keempat adalah mat moving. Disini masing - masing group harus memberikan satu wakilnya untuk bermain di atas karpet yang sudah diberi gambar dan menjawab pertanyaan dalam waktu 60 detik. Hampir semua group kesulitan, hanya group D yang berhasil melewati babak ini dengan menjawab semua pertanyaan dengan benar.
Babak terakhir adalah menjodohkan kata. 2 orang wakil dari tiap group harus menahan balon di antara badan mereka dan berlari untuk menjodohkan kata yang ada di papan dalam waktu 60 detik . Babak ini sangat seru, karena para peserta berlomba - lomba untuk memasangkan kata dan mencegah balonnya untuk pecah. Akhir skor seluruh babak adalah group A 90 point, group B 110 point, group C 60 point, group D 180 point, dan group E 130 point. Lomba ini pun dimenangkan oleh SMAN1 Kedungwaru, di tempat kedua SMAN1 Kediri dan yang terakhir SMA 2 Pare. Hadaih para pemenang lomba ini akan diserahkan pada tanggal 9 Agustus 2009 saat final party. (tya)
Kecanggihan Vario Techno
Skutik Vario Techno merupakan andalan terbaru Honda untuk memperkuat line-up Honda bersaing dengan kompetitor utamanya, yaitu Yamaha, yang mengandalkan Mio. Di segmen ini, Mio telah menjadi generik untuk skuter otomatik di Indonesia.
“Kami akui itu. Konsumen kalau mencari skutik Honda menyebutnya, Mio Honda,” cerita Sigit Kumala, Senior General Manager Pemasaran dan Pengembangan Produk dari Astra Honda Motor (AHM) setelah event peluncuran Varia Techno plus dua skutik Honda lain dengan penampilan yang disegarkan, yaitu Vario Absolut Matic dan Beat.
Kendati demikian, AHM punya alasan sendiri. “Harga tersebut karena adanya tambahan teknologi terbaru pada Vario ini, yaitu combi brake,” ujar Julius Aslan, Direktur Pemasaran AHM, dan kemudian diperkuat oleh Presdirnya, Miki Yamamoto.
Selain penampilan, Vario Techno mengandalkan combi brake, yaitu teknologi yang memudahkan pengendara mengoperasikan rem dengan kinerja yang lebih baik. Hanya dengan menarik tuas rem belakang (kiri) lebih dalam, maka kedua rem pada roda, depan dan belakang, akan beroperasi secara bersamaan. Kendati demikian, skutik ini tetap dilengkapi dengan rem depan yang dioperasikan oleh tuas berada di sisi kanan. Kedua rem bisa diaktifkan secara bersamaan.
Nah, pada skutik Honda lainnya, baik Vario lama yang sekarang menjadi Vario Absolut Matic dan Beat, combi brake tidak ada. Perbedaan harga antara Vario Absolut Matic dengan Techno mencapai Rp 650.000.
Seperti sebelumnya, Vario Techno juga menggunakan dua lampu depan. Namun, modelnya berbeda. Lampu Techno lebih sipit. Honda menyebutnya dengan “dual keen-eyes headlight”. Lampu sein berada di atas lampu besar. Di atas lampu besar dibentuk tameng dengan bentuk mirip dengan paruh buruh. Desain tameng samping depan juga berbeda.
Panel instrumen atau indikator baru dan dilengkapi dengan indikator lampu sein buat kanan dan kiri. Ukuran lebih besar dan di depan tengah diberi pelindung.
Juga ada tambahan pengaman pada kunci kontak, yaitu magnet otomatik yang disebut juga “auto secure key shutter”. Tutupnya dilengkapi dengan penerangan dari fosfor agar mudah melihatnya di kegelapan.
Spesifikasi Vario Techno vs Absolut
Mesin | Vario Techno | Vario Absolut Matic | |
Tipe | SOHC, 4-langkah, berpendingin cairan (air). | ||
Diameter x langkah | 50 x 55 (mm) | ||
Volume silinder | 108 cc | ||
Perbandingan kompresi | 10,7 : 1 | ||
Tenaga maks. | 8.99 PS @8.000 rpm | ||
Torsi maks. | 0,86 kgf-m @6.500 rpm | ||
Kopling | sentrifugal | ||
Kapasitas tangki | 3,6 liter | ||
Dimensi | |||
Panjang x lebar x tinggi (mm) | 1.904 x 680 x 1.090 | 1.897 x 680 x 1.083 | |
Jarak sumbu roda (mm) | 1.273 | ||
Jarak terendah (mm) | 133 | 132,5 | |
Berat kosong (kg) | 101 | 99,3 | |
Suspensi | Depan | Teleskopik | |
Belakang | Lengan ayun, peredam kejut tunggal | ||
Rem | Depan | Cakram, hidraulis | |
Belakang | Teromol | ||
Ban | Depan | 80/90-14M/C40P | |
Belakang | 90/90-14MC/C46P |
Dag Dig Dug Ensemble Contest
Salah satu team ensemble yang akan tampil pada hari ini adalah Gloria Petra Choir dari SMA Kristen Petra Kediri. Sebelum acara dimulai rombongan SMAK Petra berdatangan. Berkostum seragam kebesaran sekolah team ensemble SMAK Petra berusaha menampilkan yang terbaik dengan membawa nama sekolah. Harapan mendapatkan hasil yang terbaik mereka wujudkan dengan berbagai persiapan sebelum hari H. Latihan rutin dilakoni agar para anggota team ensemble mampu menampilkan yang terbaik.
Begitu memasuki gedung IKCC para anggota Gloria Petra Choir segera bersiap-siap. Menyiapkan aneka alat musik yang akan mereka gunakan. Kreatif memang, karena tampah ( nampan dari bambu.red), sapu lidi dan sandal bakiak pun dapat disulap menjadi alat musik. Tak lupa tenaga pun mereka kumpulkan agar dapat tampil maksimal. Terlihat ketika anggota Gloria Petra Choir sedang berkumpul menunggu acara dimulai sembari lahap menyantap hidangan yang disediakan.
Menjelang pukul 13.00 WIB acara akan dimulai, para peserta lain mulai berdatangan. Kegiatan daftar ulang pun dilakukan masing-masing team untuk mengambil nomor urut penampilan mereka. Tak lepas dari ikut campur Tuhan, para anggota Gloria Petra Choir segera keluar gedung IKCC untuk mencari tempat berdoa sebelum penampilan mereka di urutan pertama. Semangat menggebu mengikuti langkah team Gloria Petra Choir saat mulai menaiki panggung. Segala yang terbaik telah ditampilkan dengan sangat menawan meski komentar juri sempat membuat team Gloria Petra Choir sedikit kecewa. Namun optimis mendapat hasil terbaik masih membuat mereka berlapang dada menerima masukan dari juri. Sorak-sorai para pendukung semakin menjadi ketika Gloria Petra Choir membawakan lagu terakhir dengan sangat apik.
Tak kalah heboh penampilan selanjutnya oleh SMA Pamosda Nganjuk. Mengenakan kostum kain sarung dengan alat musik alakadarnya berupa galon air mineral, botol dan berbagai alat musik lain. Suasana benar-benar ramai oleh penampilan SMA Pamosda dari Nganjuk,namun sayangnya ditengah aksi mereka harus dihentikan karena melampaui ketentuan waktu yang diberikan. Selain itu SMA Pamosda menyakikan lebih dari jumlah lagu yang telah menjadi peraturan kompetisi ensemble. Tak mengecewakan karena juri menyukai penampilan heboh SMA Pamosda Nganjuk. Selain itu tamil pula team ensemble dari SMPN 3 Kediri. Acara terus berlanjut dengan berbagai kegiatan lain yang semakin menambah meriah suasana IKCC.
Tak kalah seru ketika para peserta lomba nasyid satu-persatu didaulat naik ke atas panggung. Dalam lomba ini peserta harus membawakan tiga buah lagu, diantaranya dua buah lagu wajib yaitu : Let’s Get The Beat dan Asalamuallaikum (baik versi Opick maupun versi Raihan) dan satu buah lagu bebas. Nasyid ini berdurasi
Nasyid ini diikuti oleh lima kelompok yang mewakili sekolah masing – masing, salah satunya adalah SMA Kristen Petra.
Walaupun SMA Petra bukan sekolah yang berbasis Islam, tapi mereka juga mengirimkan wakilnya. Penampilan mereka sangat asik dan menarik, sehingga para penonton pun ikut terpukau. Mereka selain membawakan dua lagu wajib ,mereka juga membawakan lagu penutup berjudul Tuhan.
Tak kalah asiknya yaitu dari SMA Pomosda yang anggotanya berisikan para perempuan. Mereka
menyanyikan empat buah lagu dengan acapella. Kekompakan mereka terlihat sekali dipanggung, dengan semangat mereka menyanyikan lagu – lagu ini. Masih banyak lagi tim peserta Nasyid ini.
Pemenang dari Nasyid contest ini akan diumumkan hari Minggu (9/8) . Jadi, para pendukung dari masing – masing sekolah jangan mau ketinggalan. Datang aja besok! Di jamin kalian semua pasti tidak rugi deh.
Kecanggihan Teknologi di Madingku
Salah satunya adalah SMAN 1 Kediri yang sengaja memasang beberapa layar monitor berukuran mini untuk menampilkan profil dan gambar-gambar sesuai dengan tema yang mereka usung. Profil raja-raja Roma beserta silsilah keturunannya tersaji semakin menarik.
Lain lagi dengan mading milik SMA 2 Pare yang sengaja memfasilitasi para pengunjung yang menyaksikan mading dengan sebuah komputer. Komputer tersebut tentunya juga dapat dimanfaatkan para pengunjung.
Dengan berbagai kreatifitas tersebut tentu saja diharapkan tahun depan akan ada event yang sama dengan tingkat kreatifitas peserta yang semakin berkembang.(adj)
Workshop Seru by KPLI Kediri !!
Yang menarik lagi dari progam Linux adalah progam ini tidak hanya bisa dipasang pada komputer, tapi juga pada disket, flashdisk, dan CD. Software Linux ini sudah dilengkapi dengan Windows Vista, Microsoft Office & Student, dan. Pada Workshop kali ini kita di ajarkan untuk tidak membajak progam - progam/ software komputer. Kebanyakan dari kita membajak karena kita tidak mempunyai progam itu, tapi progam yang kita bajak itu tidak resmi alias tidak dapat dipertanggungjawabkan. Dalam progaram Linux tidak bisa membajak, tapi kita cukup membayar 5000 rupiah saja dan kita sudah mendapat program - progam yang kita inginkan.
KPLI Kediri sendiri terbentuk pada 24 September 2005 dan bermarkas di Jl. Kawi, Ruko Mojoroto Indah No. 20. KPLI sendiri mengawali workshop pertamanya di SMNK 2 Kediri pada tahun 2005. Seiring dengan berjalannya waktu, Linux semakin dikenal dan banyak orang mulai mengunakan program ini. KPLI sendiri didukung oleh : Radar Kediri, Adi Wahana Group, Asosiasi Pengusaha Komputer, Media Angkasa Net, Universitas Kadiri, Universitas Nusantara Kediri, PGRI Kedri, dan lain sebagainya.
Acara ini berlangsung sampai pukul 21.00 WIB. Selama acara ini berlangsung, banyak peserta yang menggajukan tanya-jawab seputar program Linux dan dorprize berupa program Linux .
Esia Peduli
"Kita tahu kasus penularan virus flu ini di Indonesia terus bertambah dengan cepat. Sementara pengetahuan masyarakat masih sangat terbatas. Untuk menghadapinya memang diperlukan kewaspadaan dari kita semua dengan mensikapi perkembangan ini dengan benar agar tidak tercipta kepanikan di kalangan masyarakat,” ujar Anindya N Bakrie selaku Direktur Utama PT Bakrie Telecom Tbk di mana istrinya pernah terjangkit flu ini 3 minggu lalu.
Bakrie telecom memfokuskan kampanyenya ini pada 4 layanannya, yaitu: Pemberian layanan SMS khusus informasi H1N1 dengan cara ketik H1N1 lalu kirim ke 888 (Rp500 per SMS); Call Center khusus Flu H1N1 dengan mengakses 8481 dari nomor Esia (Rp275 per menit); Penyediaan antiseptic hand sanitizer dan masker; serta Pembentukan Tim Tanggap H1N1 untuk karyawan internal Bakrie Telecom.
Layanan SMS berisi informasi umum mengenai virus H1N1 seperti jenis virus, cara penularan, gejala dan lain sebagainya, daftar alamat rumah sakit rujukan berdasarkan kota dan daftar deskripsi obat. Informasi ini didapatkan dari situs-situs dan buklet resmi milik Departemen Kesehatan dan WHO.
Sampai akhir Maret 2009, Esia tercatat memiliki 8 juta pelanggan yang tersebar di 69 kota se Indonesia. Didukung oleh 70-an gerai, Esia bertekad memperbanyak jumlah pelanggan hingga mencapai angka 10,5 juta di akhir 2009.
Omset Penjualan Kurang Memuaskan......!!
Para panitia yang akan menjawab masukan dari tiap perwakilan stand Buka Buku antara lain Hudha sebagai seksi perlengkapan, Mas Abee, Mbak Yulfa, Mas Taat, Mas Hafis bagian marketing promo, Mas Ryan, Mbak Nunung bagian sekertariat dan ada beberapa yang lainnya. ( Maaf jika ada salah penulisan nama.Red )
Selama prosesi tanya-jawab berlangsung berbagai kritik dan harapan agar acara dapat berjalan lancar diterima oleh panitia.
Salah seorang perwakilan dari salah satu stand buka buku menyampaikan kekecewaannya terhadap panitia. Menurutnya panitia dianggap hanya cenderung fokus pada hiburan yang ditampilkan tiap harinya, bukan terhadap pengunjung yang datang untuk membeli buku-buku yang dipamerkan. Omset penjualan buku pun menurun dah jauh dari harapan. Kurangnya pengunjung yang hadir di IKCC semakin menambah cemas para pedagang buku pasalnya dikhawatirkan massa akan semakin berkurang, dampaknya kerugian akan bartambah hingga beberapa hari kedepan sampai akhir kegiatan Final Party Honda-Komu School Contest. Para pedagang buku yang hadir berusaha memohon kebijakan dari para panitia penyelenggara.
Menanggapi masukkan tersebut panitia tentunya tidak mau seutuhnya disalahkan atas kejadian yang dialami para peserta Buka Buku. Untuk memberikan kebijakan lebih jauh tentang masalah ini dinilai bukan wewenang panitia, hanya kantor pusat di Jogja dengan pimpinan bapak Triprasetyo sebagai General Manager ( GM ) yang dapat memberikan keputusan. Namun sebatas ini para panitia sudah berusaha semaksimal mungkin melakukan promosi kegiatan Final Party Honda-Komu School Contest ini diantaranya dengan memasang baliho berukuran 4x6 meter sebanyak dua buah, 30 buah spanduk yang dipasang diseluruh wilayah kediri sebanyak 17 buah,8 buah diwilayah kabupaten,dan sisanya wilayah lain. Selain itu juga dibuat vertikal benner untuk didistribusikan sebanyak 75 buah, panitia juga menggandeng 5 stasiun radio dan 2 stasiun tv serta iklan di koran yang diterbitkan setiap harinya. Semua itu tentu saja salah satu bentuk kepedulian panitia untuk menarik pengunjung agar hadir di IKCC. Segala bentuk hiburan seperti band-band juga selain bertujuan mencari bakat-bakat baru juga dimaksudkan agar acara berlangsung semakin meriah.
Masukan lain pun dilontarkan bagi panitia penyelenggara, event dalam ruangan dirasa juga kurang maksimal dan bertentangan dengan konsep Buka Buku yang identik dengan panggung terbuka agar lebih mampu menarik massa. Rasanya masukan tersebut cukup bisa diterima dan ditelaah oleh para panitia karena sangat disayangkan jika acara seheboh ini terlewatkan begitu saja. Apalagi hari pelaksanaannya lumayan bebarengan dengan acara basar di tempat lain yang sedang berlangsung di Kediri pula.
Menunggu acara School Band Contest dimulai terlihat beberapa peserta yang mulai berdatangan dan menunggu di ruang ganti.
School Band Contest hari ini menjadwalkan 13 grup band dari SMA se-Eks Karesidenan Kediri, diantaranya adalah Sendja (SMAN 2 Pare), Spasi (SMA Pomosda Nganjuk), Zoe Band (MA Al Islam Nganjuk), Snoppy (SMAN 1 Patianrowo), Kalbe Farma (SMAN 8 Kediri), Minus One (SMAN 5 Kediri), TC2 (SMAN 1 Karangrejo), Anugrah (SMK TI Pelita Nusa Kediri), Cat Rock Band (SMPN 2 Pare), Freak Band (SMPN 8 Kediri), Devinicy (SMPN 2 Pare), Referst (SMAN 5 Kediri), dan Ken Arok (SMAN 2 Pare). Hari ini dewan juri yang hadir untuk menilai penampilan para peserta School Band Contest berkurang satu. Namun tak menyurutkan semangat para contestan untuk menampilkan yang terbaik.
Disalah satu sudut terpajang hasil para peserta School Poster Contest. Media kaos polos berwarna putih yang disediakan panitia kini nampak apik dengan berbagai gambar. Tema yang di usung pada gambar sebagian besar tentang global warming, flu babi yang sedang marak atau sorotan terhadap keadaan alam sekitar yang sering mereka jumpai. (adj)
Penjualan Honda menurun !!!
Tiga motor matik andalan Honda yakni Beat, Vario dan Vario Techno adalah penyokong bagi penjualan Honda dalam acara akbar tahunan ini. Tapi, minat masyarakat terhadap motor-motor honda tidak sedikit. Hal ini menimbulkan keyakinan terhadap Honda akan adanya kenaikan angka penjualan.
Terlebih motor matik terbaru Honda yakni Vario Techno pun mendapatkan sambutan yang sangat baik dari masyarakat
Membosankan diawal...!!!
Namun semakin sore ternyata kekecewaan penonton di awal acara akhirnya terbayar oleh penampilan beberapa peserta yang tampil memukau baik dari suara sang vokalis maupun kemahiran dalam memainkan alat musik. Juri pun kembali bersemangat memberikan penilaian kepada para peserta band. Beberapa diantara penampilan peserta Band Contest yang mampu menyedot perhatian juri dan para penonton adalah Delapan Band dari SMAN 8 Kediri, Fullday Band dari SMAN 1 Kediri.
Atraktif itulah komentar yang di lontarkan juri untuk Fullday Band. Riuh suara suporter pun menambah meriah suasana mendekati akhir acara.
Para penonton yang rela duduk di karpet pun mulai menikmati keseruan suasana saat band-band penutup tampil. Beberapa grup band tampil atraktif dengan gaya andalan masing-masing berusaha memukau penonton dan para dewan juri. Salah seorang vokalis band bahkan sempat turun dari atas panggung untuk berjabat tangan dengan para juri sebagai tanda hormat.
School Band Contest yang diikuti oleh para pelajar se-Eks karisidenan Kediri tahun ini benar-benar disambut antusias baik oleh para peserta maupun para penonton yang datang untuk memberikan dukungan. Harapan untuk menang membawa nama besar sekolah masing-masing itulah yang menjadi semangat para peserta lomba. Apalagi ini adalah seleksi tahap ke-2 bagi peserta School Band Contest.
Tak hanya Band Contest saja yang unjuk gigi pada hari ini, para peserta mading pun masih terlihat bersemangat menjaga stand-stand mading mereka. Meskipun kelelahan, semangat untuk menjadi yang terbaik masih terpancar dari raut wajah mereka menyambut para pengunjung dan juri yang datang mengunjungi stand mading.
Terlihat salah seorang sisiwa dari SMAK Petra Kediri menyambut dan sedikit mempresentasekan mading yang saat itu dikunjungi dewan juri. (adj)